biem.co – Bentang Pustaka menerbitkan sebuah karya terbaru yang membahas tentang isu mental health dengan berbagai aspek kehidupan, meliputi: pertemanan, percintaan, keluarga, dan karir. Buku “Tumbuh Meski Tak Utuh” yang telah launching pada bulan Oktober, kali ini dibahas melalui Bincang Buku pada 19 November 2023 di Kota Cilegon, Banten.
Bincang buku ini dihadiri salah satu penulisnya, yaitu Deby Rosselinni dengan judul cerpen “Jika Ada yang Bertanya Tentang Cinta”, dan M. Rois Rinaldi yang merupakan Sastrawan Asean.
Membahas terkait proses kreatif menulis, Deby Rosselinni mengatakan bahwa buku ini ditulis dengan harapan bisa memeluk hangat para pembaca dan mengingatkan para pembaca tidak sendirian dalam menghadapi proses pertumbuhan (quarter life qrisis).
“Seperti tokoh Hana yang berhasil mencintai dan berdamai dengan dirinya sendiri, setiap dari kita juga mampu menghadapi persoalan hidup dan menaklukan trauma yang ada. Karena, jika kita belum bisa menerima diri kita sendiri, kita juga akan susah menerima cinta dari pihak luar (orang lain),” ucap Deby.
M. Rois Rinaldi juga menjelaskan kalau kekuatan Deby dalam menulis adalah kemampuan dalam mengolah rasa dan menjadi emosional. Ketika membacakan penggalan paragraf cerpen “Jika Ada yang Bertanya Tentang Cinta, Rois Rinaldi berkomentar bahwa narasi yang dibacakan begitu intim dalam mengenali diri karakter tokoh.
Acara bincang buku dihadiri oleh puluhan mahasiswa, pelajar, dan guru bahasa dari berbagai daerah Banten.
Para peserta sangat antusias ketika membahas tentang kisah-kisah yang related dalam kehidupan sehari-hari. Serta menunggu karya terbaru Deby Rosselinni di tahun selanjutnya.
“Deby adalah salah satu masa depan dunia kepenulisan di Kota Cilegon, masa depan sebagai penulis muda di negara kita. Deby mengalami proses yang sangat panjang. Sebagai penulis, Deby memiliki kemampuan merasakan rasa sakit dan mengimbanginya. Harapan saya, Deby bisa menaklukan dunianya dengan tulisan,” ucap Rois Rinaldi.
Buku ini bisa dibaca oleh setiap kalangan dari umur yang beragam, bahkan apapun profesinya. Sebab, ada banyak kisah tentang pemaafan dan berdamai dengan diri sendiri. ***
